Ada
sebuah kisah tentang seorang pemuda yang mahir membekukan sesuatu. Lahir dari
keluarga kalangan menengah di musim dingin terpanas. Ketika perang terbesar
manusia dengan naga berlangsung.
Saat tumbuh dewasa, pemuda
itu tak ubahnnya seperti mayat, entah jasad maupun sikap. Dingin dan kelam.
Sikapnya luar biasa tak acuh, meski seekor naga baru saja membakar habis
bangunan di dekatnya. Pemuda itu hanya melihat.
Jangan-jangan pemuda tersebut sudah terlalu mahir
membekukan sesuatu. Termasuk hatinya sendiri.
Tidak
ada yang tahu tentang si pemuda yang mahir membekukan sesuatu. Memainkan angin
dan air menjadi kristal. Menciptakan keajaiban-keajaiban yang mempesona dari
sesuatu yang dingin.
Pun
pemuda itu tak tahu bahwa kekuatannya sangat luar biasa. Dan tak terduga.
Tidak
ada yang tahu,
kecuali kegelapan.
Sejengkal
sebelum kegelapan nyaris menguasai
jiwa pemuda, seekor naga marah berlabuh di hadapannya. Mengatakan akan membumi
hanguskan segalannya.
Dalam
sekejap api sudah menjalar ke segala penjuru melahap apa yang ada di
hadapannya.
Dan
lazimnya manusia yang bertahan dari serangan, pemuda itu tanpa disadari telah
melepaskan kristal es yang melindunginya dari semburan nafas naga
Hari
itu, pertempuran pertamanya resmi dimulai
Meski
tak pernah menunjukkan kemampuannya di depan manusia lain, bukan berarti es-nya
gampang mencair. Pemuda itu memang dingin tiada tara. Tunggang langgang si naga
pertama lawan pertarungannya.
Lalu
dalam sekejap, meledak sudah akal sehat manusia-manusia di sekitar yang
menyaksikan fenomena luar biasa tersebut. Tak perlu hari, detik ke detik saja
sudah dapat semua pasang telinga tentang berita luar biasa tersebut.
Pemuda
yang semula diam bahkan tak kasat mata kini mendadak disanjung-sanjung, semua
topik pembicaraan adalah dirinya.
Ksatria
Es
Begitu
orang-orang menyebutnya
Pemuda
yang mahir menciptakan kristal es, sang lawan bertempur naga.
Memang
sudah tabiatnya yang dingin seperti kemampuannya. Ksatria Es kemudian
memutuskan meninggalkan tempat tinggalnya sejauh mungkin. Semakin jauh semakin
baik, semakin lama dia tinggal hanya akan membuat dirinya semakin kerepotan
Ksatria
Es memulai perjalanannya
Kali
ini kegelapan tak akan melepaskannya,
tepat saat rembulan menghilang. Menyisakan gelap yang pekat dan familier.
Tibalah
dia, Putri Kegelapan yang berdiri di hadapan Ksatria Es diantara kegelapan
malam yang pekat bercampur dingin yang menusuk.
Tuan
Putri Kegelapan yang anggun tak terkira, kecantikannya yang melegenda ternyata
bukan omong kosong. Dan kini ia menampakkan dirinya pada seorang pemuda yang
baru saja mengalahkan naga.
Tuan
Putri mendekati Ksatria yang tak bergerak sedikitpun posisinya
Malam ini, angin pun berhenti bernapas. Tuan Putri Kegelapan berbicara. Ia menyampaikan smeuanya dalam kepekatan yang tercekat.
Dia, penguasa kegelapan, rupanya jatuh cinta pada Ksatria ES,
Sang pembuat kristal.
Malam ini, angin pun berhenti bernapas. Tuan Putri Kegelapan berbicara. Ia menyampaikan smeuanya dalam kepekatan yang tercekat.
Dia, penguasa kegelapan, rupanya jatuh cinta pada Ksatria ES,
Sang pembuat kristal.
Saat
kegelapan menyatu dengan dingin yang membekukan, maka tak akan ada lagi yang
dapat menghetikan mereka. Makhluk-makhluk akan berselimut dalam ketakutan dan
disusupi oleh penderitaan.
Dunia
menjadi milik mereka berdua. Itulah yang selama ini dipikirkan oleh Putri
Kegelapan
Tapi
apa mau dikata? Ksatria Es tak setetes pun kristalnya mencair. Tak setetes pun
hatinya tergerak, tetap kokoh terselimut gelombang terdingin yang membuat
hatinya mati rasa.
Malam
itu di bawah langit yang suram berjubah gemuruh, kekecewaan terbesar telah
mengaduk-aduk berantakan sebuah perasaan. Putri Penguasa Kegelapan akhirnya
meneteskan air mata ke bumi. Disusul oleh hujan pemberian langit yang kelam.
Malam itu adalah malam terburuk. Putri Kegelapan patah hati oleh seorang
manusia terdingin.
……...
*Kegelapan
selesai, semburat cahaya mentari kembali mengambil alih.
……..
Ksatria
Es kembali melanjutkan perjalanan. Ia masuk ke dalam hutan, semakin dalam dan
dalam. Sampai tiba di bagian terdalam hutan. Sarang naga.
Bukan
tanpa alasan Ksatria Es bisa sampai ke sarang lawan. Ada yang menuntunya.
Siang
tercerah musim itu di dalam hutan tak tersentuh manusia. Mendadak siluet gadis
melewatinya di antara pepohonan.
Gadis
dengan rambut merahnya yang bergelombang dan gaun putihnya yang bercahaya. Tiba-tiba
telah membuat retak kristal yang menyelimuti hati Ksatria Es.
Ksatria
Es bingung dengan perasaannya yang baru. Mendadak semua kecurigaan berganti
dengan penasaran wahai, kenapa mentari
mendadak terasa menggelitik
Ksatria
Es mengikutinya, hingga sampai di sarang makhluk bernafas api. Gadis itu
kemudian berbalik mengahadap Ksatria, menampakkan wujudnya yang luar biasa
mempesona dengan sepasang mata indah tiada tara dan senyum yang dapat
mengundang kebahagiaan. Kali ini tak terbendung, mencair seketika kristal es
yang mengurung hati Ksatria.
Di
luar dugaan. Ketika siap menyerahkan hidupnya untuk gadis yang baru saja ia
temui di hutan itu, sekumpulan naga sudah mengepungnya.
Sudah
menjadi rahasia umum, bahwa penciuman naga adalah yang terbaik. Para naga sudah
mengenal baik si Ksatria. Lawan pertarungan terbaik mereka.
Pertarungan
Ksatria Es melawan 8 ekor naga sekaligus berlangsung ganas dan sengit.
Kemampuan Ksatria yang sedang dimabuk asmara membuat kekuatannya berkali-kali
lipat demi mendapatkan gadis pujaanya.
Hingga
di pertengahan malam. Barulah mereka berhenti bertempur. Gadis itu yang
menghetikannya.
Dialah,
Putri Naga, penguasa kerajaan para naga makhluk bernafas api. Gadis yang
melelehkan kristal Ksatria Es hanya pada pandangan pertama.
………..
Disisa-sisa
kekuatan dan akal sehatnya, Ksatria Es tak sedikitpun berubah perasaanya pada
Putri Naga.
Saat Es dan
Api bertemu, salah satunya harus mati.
Maka
malam itu juga, Putri Naga yang menyabut nyawa Ksatria Es
Kali
ini langit telah diaduk-aduk oleh gelombang pengorbanan cinta sejati Ksatria Es
Malam
ini, kegelapan sudah lebih dari
menjadi saksi.
8
ekor naga lawan pertarungan Ksatria Es mendadak mati satu per satu
Tangannya kini sudah mencengkram erat leher
Putri Naga. Apinya tak berdaya ditelan kegelapan. Dan lenyaplah seluruh kerajaan
naga di bumi saat itu juga.
Malam tinggal menyisakan mayat Ksatria Es yang
(sangat) dingin dan kegelapan.
Tuan Putri
Kegelapan menjerit sekuat-kuatnya, kesedihan telah menggerogoti sekujur
tubuhnya ketika menerima kenyataan bahwa mimpinya telah tiada tanpa pernah sempat ia miliki.
Sejak
itulah yang tersisa sampai sekarang hanya ada siang dan malam (kegelapan). Naga
telah punah dan musim dingin hanya tetesan air hujan (negara tropis).
Untuk
mengabadikan kisah cinta mereka, setiap malam orang-orang yang pergi ke
hutan atau ke alam selalu menyalakan api unggun. Lambang api naga yang
menghangatkan dingin dalam kegelapan.
ho ho ho
BalasHapusBest Betting Sites in the USA - DRMCD
BalasHapusThe biggest 세종특별자치 출장샵 US sports betting companies, 수원 출장샵 including FanDuel, 안양 출장샵 DraftKings, and BetMGM, 강원도 출장안마 use sports betting 아산 출장안마 software. DraftKings, FanDuel, and more. These